Menggunakan Ponsel Ketika Hujan Warga Parigi, Tewas tersambar Petir

PotretKawungLararang-PKL- Pangandaran. Menggunakan Ponsel Ketika Hujan Warga Parigi, Tewas tersambar Petir. Seminggu terakhir ini daerah Ciamis, Banjar dan Pangandaran sedang mengalami keadaan cuaca yang ekstrim, dibeberapa tempat terjadi banjir dan tanah longsor bahkan mengakibatkan jembatan yang merupakan akses jalan Nasional mengalami Ambles, tepatnya di daerah Banjar Purwaharja.

Siang Tadi (12/10), Angin puting beliung yang terjadi di Kecamatan Parigi, Kabupaten Pangandaran memakan korban Jiwa. Ade Aju warga Kedung Dahon, Bumi Ayu Bojong salawe, Kecamatan Parigi, meninggal dunia setelah disambar petir yang datang bersamaan dengan angin puting beliung.

Korban dievakuasi

Menurut saksi mata, Engkus Ade Aju meninggal saat sedang menelpon, namun ketika angin menghempas wilayah Parigi dirinya langsung tersambar petir dan terpental di sebuah kolam.

“Kejadiannya sangat cepat, ketika Ade Aju sedang menelpon tiba-tiba petir menyambar telepon genggamnya dan korban pun langsung terpental ke sebuah kolam. Ketika dicek ke kolam tersebut Ade sudah tidak bernyawa lagi,” katanya.

Hingga berita ini diturunkan, warga serta relawan bencana Pangandaran terus melakukan evakuasi dan pendataan jumlah bangunan serta korban akibat bencana angin puting beliung yang terjadi, Rabu (12/10/2016) siang itu

Binmas dari Polres Ciamis dalam akun Twitternya mengatakan Turut berduka cita atas kejadian ini dan menghimbau kepada Mitra Binmas agar mematikan ponsel saat turun hujan disertai Petir (FokusJabar) -Pkl