Dengan Senang Hati Peserta Aksi Damai 212 Serahkan Bambu dan Kayu Sebelum masuk Area Monas
https://www.kawunglarang.com/2016/12/dengan-senang-hati-peserta-aksi-damai.html
Potret KawungLarang-PKL-BreakingNews.. Aksi Damai 212 atau Aksi Bela Islam (ABI III) telah dimulai, para peserta aksi dari berbagai penjuru telah memadati area Monas, Jumat (2/12). Aparat keamanan dari Polri dan TNI pun telah berada di lokasi untuk membantu kelancaran aksi penyampaian pendapat ini.
Beberapa hari sebelumnya telah disepakati bahwa dalam ABI III akan digelar zikir dan doa untuk keselamatan negeri dan tausiah umaroh dan ulama dari pagi hingga usai Shalat Jumat. Pihak GNPF-MUI pun juga telah mengajak seluruh personel TNI dan Polri agar ikut dalam ABI III dengan berzikir, berdoa, bersalawat, Shalat Jumat bersama dan mendengar tausiah dari para umaroh dan ulama.
Beberapa hari sebelumnya telah disepakati bahwa dalam ABI III akan digelar zikir dan doa untuk keselamatan negeri dan tausiah umaroh dan ulama dari pagi hingga usai Shalat Jumat. Pihak GNPF-MUI pun juga telah mengajak seluruh personel TNI dan Polri agar ikut dalam ABI III dengan berzikir, berdoa, bersalawat, Shalat Jumat bersama dan mendengar tausiah dari para umaroh dan ulama.
Pangdam Jaya, Mayjen TNI Teddy Lhaksmana juga telah mengajak masyarakat untuk yakin dengan pengamanan yang dilakukan oleh TNI dan Polri. Menurutnya, kondisi Jakarta akan tetap aman selama berlangsungnya ABI III. Bahkan Pangdam Jaya telah menghimbau agar peserta aksi tidak membawa benda atau atribut di luar kesepakatan bersama seperti bambu, kayu maupun bendera atribut ormas, sehingga sesuai dengan kegiatan aksi yaitu dzikir dan dan doa tanpa mengabaikan tuntutan yang sudah disampaikan.
Dari pemantauan PotretKawungLarang (PKL) di beberapa titik, nampak petugas dari Pomdam Jaya melakukan sterilisasi kepada sebagian peserta aksi yang membawa benda-benda yang bisa “menciderai” aksi atau bendera dan spanduk yang bisa menimbulkan opini berbeda. Peserta aksi yang terkena sterilisasi petugas terlihat dengan senang hati menyerahkannya kepada petugas. Terlihat juga banyak peserta aksi yang mengenakan ikat kepala merah putih, ini menunjukan bahwa niat peserta aksi tetap menghendaki persatuan dan kesatuan. Pemandangan ini persis sama beberapa hari lalu ditempat yang sama, dimana saat itu ratusan ribu orang dari berbagai elemen bangsa menggelar apel Nusantara Bersatu, ini menjadi indikasi adanya efek positip dari kegiatan yang serentak digelar di 34 Provinsi tersebut.(Dn/PKL)
Dari pemantauan PotretKawungLarang (PKL) di beberapa titik, nampak petugas dari Pomdam Jaya melakukan sterilisasi kepada sebagian peserta aksi yang membawa benda-benda yang bisa “menciderai” aksi atau bendera dan spanduk yang bisa menimbulkan opini berbeda. Peserta aksi yang terkena sterilisasi petugas terlihat dengan senang hati menyerahkannya kepada petugas. Terlihat juga banyak peserta aksi yang mengenakan ikat kepala merah putih, ini menunjukan bahwa niat peserta aksi tetap menghendaki persatuan dan kesatuan. Pemandangan ini persis sama beberapa hari lalu ditempat yang sama, dimana saat itu ratusan ribu orang dari berbagai elemen bangsa menggelar apel Nusantara Bersatu, ini menjadi indikasi adanya efek positip dari kegiatan yang serentak digelar di 34 Provinsi tersebut.(Dn/PKL)
