Letjen (Purn) Kiki Syahnakri : Elemen Masyarakat Wajib Menahan Diri Hindari Konflik
https://www.kawunglarang.com/2017/01/letjen-purn-kiki-syahnakri-elemen.html
PotretKawungLarang-PKL, Ketua Persatuan Purnawirawan Angkatan Darat (PPAD), Letjen (Purn) Kiki Syahnakri mengimbau kepada seluruh elemen masyarakat agar wajib menahan diri menyikapi fenomena bangsa yang akhir akhir ini tengah memanas.
Saat ini kondisi dan situasi bangsa kian menajam atau konflik, seperti adanya upaya membenturkan konflik antar agama (khususnya antara Islam dan Kristen), pribumi dan non pribumi, antara kaya dan miskin, Organisasi Massa dan perbenturan antar kelompok-kelompok lainnya, ujar Kiki Syahnakri disela "Pernyataan Sikap Persatuan Purnawirawan Angkatan Darat (PPAD)", menghadapi perkembangan situasi aktual yang sedang dihadapi Bangsa Indonesia, di Jakarta (26/1).
Saat ini kondisi dan situasi bangsa kian menajam atau konflik, seperti adanya upaya membenturkan konflik antar agama (khususnya antara Islam dan Kristen), pribumi dan non pribumi, antara kaya dan miskin, Organisasi Massa dan perbenturan antar kelompok-kelompok lainnya, ujar Kiki Syahnakri disela "Pernyataan Sikap Persatuan Purnawirawan Angkatan Darat (PPAD)", menghadapi perkembangan situasi aktual yang sedang dihadapi Bangsa Indonesia, di Jakarta (26/1).
Dengan fenomena itu, lanjut Kiki, perlu ada upaya dari elemen masyarakat untuk bisa menahan diri tidak mengumbar cercaan, dan hujatan yang memicu panasnya situasi.
Oleh karenanya sambung Kiki, apabila hal itu dihiraukan maka sangat dikhawatirkan akan berkembang menjadi konflik fisik yang meluas dan tidak terkendali, sehingga akan sampai pada perpecahan bangsa, ujar Kiki.
Untuk meredakan situasi tersebut, dan demi keutuhan bangsa-negara, kami para Purnawirawan TNI AD yang tergabung dalam Persatuan Purnawirawan TNI AD (PPAD). menyampaikan sikap agar kepada semua kelompok yang bertikai untuk sama-sama menahan diri, tidak saling mencerca dan tidak mengumbar ujaran kebencian, baik secara langsung maupun dalam media sosial, atau media lainnya.
Kiki juga mengajak, mengedepankan ujaran, sikap dan perbuatan yang mendinginkan situasi dalam setiap kesempatan berkomunikasi, tidak ikut menyebarkan berita hoax atau berita yang berpotensi memecah-belah ikatan kebangsaan baik secara langsung maupun melalui media sosial.
Selain itu, ia juga mengajak mempererat tali persaudaraan dalam bingkai Pancasila, baik antar individu maupun antar kelompok atau organisasi, tutur Letjen (Purn) Kiki Syahnakri.(e/Jf/PKL)
Oleh karenanya sambung Kiki, apabila hal itu dihiraukan maka sangat dikhawatirkan akan berkembang menjadi konflik fisik yang meluas dan tidak terkendali, sehingga akan sampai pada perpecahan bangsa, ujar Kiki.
Untuk meredakan situasi tersebut, dan demi keutuhan bangsa-negara, kami para Purnawirawan TNI AD yang tergabung dalam Persatuan Purnawirawan TNI AD (PPAD). menyampaikan sikap agar kepada semua kelompok yang bertikai untuk sama-sama menahan diri, tidak saling mencerca dan tidak mengumbar ujaran kebencian, baik secara langsung maupun dalam media sosial, atau media lainnya.
Kiki juga mengajak, mengedepankan ujaran, sikap dan perbuatan yang mendinginkan situasi dalam setiap kesempatan berkomunikasi, tidak ikut menyebarkan berita hoax atau berita yang berpotensi memecah-belah ikatan kebangsaan baik secara langsung maupun melalui media sosial.
Selain itu, ia juga mengajak mempererat tali persaudaraan dalam bingkai Pancasila, baik antar individu maupun antar kelompok atau organisasi, tutur Letjen (Purn) Kiki Syahnakri.(e/Jf/PKL)