PhotoGrid 6.0 Resmi Hadir untuk Membuat Kombinasi Foto-Foto Dengan Efek Menakjubkan
https://www.kawunglarang.com/2017/01/photogrid-60-resmi-hadir-untuk-membuat.html
PotretKawungLarang-PKL, PhotoGrid, aplikasi penyunting foto paling viral dari Google, hari ini resmi meluncurkan versi terbaru, yaitu PhotoGrid 6.0. Versi ini bukan hanya aplikasi pembuat kolase foto terpopuler, namun juga sebuah aplikasi berbasis komunitas sosial kreatif untuk pengguna. Pengguna dapat membagikan momen berharga sehari-hari melalui fitur sosial pada aplikasi tersebut. Dengan memasuki pasar Indonesia, PhotoGrid menjajaki kesempatan besar untuk memperkenalkan versi teranyar dari aplikasinya kepada pengguna aktif Internet dan sosial media.
Indonesia adalah salah satu negara dengan jumlah pengguna Internet terbesar di dunia pada 2016. Data Wearesocial.org menunjukkan, ada 88,1 juta pengguna Internet aktif, dan 79 juta di antaranya merupakan pengguna aktif sosial media. Lebih lanjut, menurut portal statistik Statista, Indonesia memiliki basis pengguna sosial media sangat besar. Pada 2016, 34 persen dari populasi Indonesia adalah pengguna sosial media aktif yang terkoneksi pada layanan sosial media setidaknya sekali dalam sebulan.
Indonesia adalah salah satu negara dengan jumlah pengguna Internet terbesar di dunia pada 2016. Data Wearesocial.org menunjukkan, ada 88,1 juta pengguna Internet aktif, dan 79 juta di antaranya merupakan pengguna aktif sosial media. Lebih lanjut, menurut portal statistik Statista, Indonesia memiliki basis pengguna sosial media sangat besar. Pada 2016, 34 persen dari populasi Indonesia adalah pengguna sosial media aktif yang terkoneksi pada layanan sosial media setidaknya sekali dalam sebulan.
“Kami melihat tren ini sebagai hal positif bagi semua orang, karena mereka kini dapat dengan mudah serta leluasa membagikan cerita menarik tentang apapun melalui plaftorm sosial media. Karena itu, PhotoGrid menyediakan komunitas sosial berbasis sharing foto di dalam PhotoGrid, yang sekaligus berfungsi sebagai perangkat untuk pengambilan dan penyuntingan foto,” ujar Head of Product PhotoGrid Jeremy Peng pada acara konferensi pers PhotoGrid 6.0 -- Lens have Fun with PhotoGrid-- hari ini (13/1) di Jakarta. “Selain itu, dengan lebih dari 100 juta pengguna aktif, Indonesia adalah negara dengan jumlah pengguna PhotoGrid terbanyak. Itu sebabnya kami memilih Indonesia sebagai negara pertama untuk memberikan informasi terbaru ini.”
Saat ini, PhotoGrid --aplikasi penyunting foto bebas unduh yang memungkinkan penggunanya untuk membuat kombinasi foto-foto dengan efek menakjubkan-- telah diunduh sebanyak 300 juta kali secara global dan 15 juta foto disunting per hari. Versi teranyar PhotoGrid hadir dengan fitur-fitur menarik, seperti, Grid, Scrapbook, Filmstrip dan Share-to-Social.
Lebih lanjut, PhotoGrid versi 6.0 akan diperkaya dengan beberapa fungsi terbaru, yang mengandalkan tiga fitur utama, yaitu:
1. Rolling comments - PhotoGrid menyediakan fitur yang memungkinkan pengguna membagikan kreasi mereka, memberikan komentar dan berdiskusi dengan pengguna lain. Di dalam PhotoGrid, foto-foto menjadi lebih hidup berkat fitur ‘rolling comments’ yang interaktif, di mana anggota komunitas dapat memberikan komentar di foto yang telah dikolase.
2. Personalized Feed - Fitur ini memungkinkan pengguna mengikuti (follow) dan melihat konten dan foto yang dipersonalisasi.
3. Intelligent editing - Aplikasi PhotoGrid versi terbaru ini dilengkapi dengan kombinasi artificial intelligence, kemampuan mengenali wajah dan teknologi pembelajaran mesin -- semua dirancang untuk mengubah foto menjadi karya seni dinamis untuk dibagikan ke komunitas baru dan jaringan lain. Lebih dari 300 layout, 500 stiker dan efek khusus tersedia secara berlimpah dan akan lebih sering dirilis untuk menjaga pengalaman pengguna menggunakan PhotoGrid tetap segar, menyenangkan dan selalu mengikuti tren yang relevan dengan kehidupan sehari-hari pengguna.
“Yang membedakan PhotoGrid dari aplikasi penyunting foto lain adalah fitur sosial komunitas kreatifnya. PhotoGrid mengajak pengguna untuk meninggalkan proses penyuntingan foto tradisional dan menjajaki kemungkinan pembuatan gambar paling ekstrim. Kecenderungan terhadap komunitas kelompok kepentingan membantu kami untuk mengidentifikasi dan mengembangkan sebuah pengalaman global bagi orang-orang untuk mengekspresikan diri, menemukan aspirasi sama, dan tetap terhubung melalui kegiatan bercerita secara visual (visual storytelling),” tambah Jeremy.
Clairine Clay, tokoh masyarakat yang juga dijuluki Miss Meme Indonesia, mengatakan, “Buat seseorang seperti aku, yang hampir setiap hari posting cerita dan meme ke sosial media, PhotoGrid membantu banget. Ini karena PhotoGrid mengakomodir kebutuhan pencinta foto seperti aku, dengan memberikan banyak fitur menarik supaya posting-an bisa jadi lebih oke sebelum di share ke followers.”
“Versi terbaru PhotoGrid ini semakin menarik dengan fitur baru, yang membuat berbagi foto terasa lebih hidup dan sangat interaktif. Di samping share foto yang telah diedit ke semua sosial media yang aku punya, sekarang aku juga bisa share foto itu secara langsung di dalam aplikasi PhotoGrid itu sendiri,” tambah Clairine (fix/PKL)
Lebih lanjut, PhotoGrid versi 6.0 akan diperkaya dengan beberapa fungsi terbaru, yang mengandalkan tiga fitur utama, yaitu:
1. Rolling comments - PhotoGrid menyediakan fitur yang memungkinkan pengguna membagikan kreasi mereka, memberikan komentar dan berdiskusi dengan pengguna lain. Di dalam PhotoGrid, foto-foto menjadi lebih hidup berkat fitur ‘rolling comments’ yang interaktif, di mana anggota komunitas dapat memberikan komentar di foto yang telah dikolase.
2. Personalized Feed - Fitur ini memungkinkan pengguna mengikuti (follow) dan melihat konten dan foto yang dipersonalisasi.
3. Intelligent editing - Aplikasi PhotoGrid versi terbaru ini dilengkapi dengan kombinasi artificial intelligence, kemampuan mengenali wajah dan teknologi pembelajaran mesin -- semua dirancang untuk mengubah foto menjadi karya seni dinamis untuk dibagikan ke komunitas baru dan jaringan lain. Lebih dari 300 layout, 500 stiker dan efek khusus tersedia secara berlimpah dan akan lebih sering dirilis untuk menjaga pengalaman pengguna menggunakan PhotoGrid tetap segar, menyenangkan dan selalu mengikuti tren yang relevan dengan kehidupan sehari-hari pengguna.
“Yang membedakan PhotoGrid dari aplikasi penyunting foto lain adalah fitur sosial komunitas kreatifnya. PhotoGrid mengajak pengguna untuk meninggalkan proses penyuntingan foto tradisional dan menjajaki kemungkinan pembuatan gambar paling ekstrim. Kecenderungan terhadap komunitas kelompok kepentingan membantu kami untuk mengidentifikasi dan mengembangkan sebuah pengalaman global bagi orang-orang untuk mengekspresikan diri, menemukan aspirasi sama, dan tetap terhubung melalui kegiatan bercerita secara visual (visual storytelling),” tambah Jeremy.
Clairine Clay, tokoh masyarakat yang juga dijuluki Miss Meme Indonesia, mengatakan, “Buat seseorang seperti aku, yang hampir setiap hari posting cerita dan meme ke sosial media, PhotoGrid membantu banget. Ini karena PhotoGrid mengakomodir kebutuhan pencinta foto seperti aku, dengan memberikan banyak fitur menarik supaya posting-an bisa jadi lebih oke sebelum di share ke followers.”
“Versi terbaru PhotoGrid ini semakin menarik dengan fitur baru, yang membuat berbagi foto terasa lebih hidup dan sangat interaktif. Di samping share foto yang telah diedit ke semua sosial media yang aku punya, sekarang aku juga bisa share foto itu secara langsung di dalam aplikasi PhotoGrid itu sendiri,” tambah Clairine (fix/PKL)